Capm vs Apt
Bagi pemegang saham, investor dan untuk pakar keuangan, lebih bijaksana mengetahui pengembalian saham yang diharapkan sebelum berinvestasi. Ada berbagai model statistik yang membandingkan berbagai saham berdasarkan hasil tahunan mereka untuk memungkinkan investor memilih saham dengan cara yang lebih hati -hati. CAPM dan APT adalah dua alat penilaian seperti itu. Sebelum kita mencoba mencari tahu perbedaan antara APT dan CAPM, mari kita lihat lebih dekat dua teori.
Apt adalah singkatan dari teori penetapan harga arbitrase yang telah menjadi sangat populer di kalangan investor karena kemampuannya untuk membuat penilaian yang adil dari penetapan harga saham yang berbeda. Asumsi dasar APT adalah bahwa nilai saham didorong oleh sejumlah faktor. Pertama ada faktor makro yang berlaku untuk semua perusahaan dan kemudian ada faktor spesifik perusahaan. Persamaan yang digunakan untuk menemukan tingkat pengembalian yang diharapkan adalah sebagai berikut.
R = RF + B1F1 + B2F2 + B3F3 +…
Di sini r adalah pengembalian keamanan yang diharapkan, f adalah faktor yang berbeda yang mempengaruhi harga keamanan, dan B adalah ukuran hubungan antara harga keamanan dan faktor.
Menariknya, ini adalah formula yang sama yang digunakan untuk menghitung laju pengembalian dengan CAPM, yang merupakan singkatan dari Model Asset Pricing Model. Namun, perbedaannya terletak pada penggunaan faktor non -perusahaan tunggal dan satu ukuran hubungan antara harga aset dan faktor dalam kasus CAPM sedangkan ada banyak faktor dan juga ukuran hubungan yang berbeda antara harga aset dan faktor yang berbeda di apt.
Perbedaan lain adalah bahwa secara tepat, kinerja aset dianggap independen dari pasar dan harganya diasumsikan didorong oleh faktor spesifik perusahaan dan perusahaan dan perusahaan. Namun, satu kelemahan dari APT adalah bahwa tidak ada upaya untuk mengetahui faktor -faktor ini, dan pada kenyataannya seseorang harus menemukan faktor -faktor yang berbeda secara empiris jika setiap perusahaan yang tertarik untuk menemukan harga. Semakin banyak faktor yang diidentifikasi, semakin rumit tugas menjadi karena seseorang harus menemukan berbagai ukuran hubungan harga dengan faktor yang berbeda juga. Inilah alasan mengapa CAPM lebih disukai daripada investor dan juga pakar keuangan.
Secara singkat: Capm vs Apt • Kesamaan antara APT dan CAPM adalah bahwa keduanya menggunakan persamaan yang sama untuk menemukan tingkat pengembalian keamanan • Namun, sedangkan ada banyak asumsi yang dibuat di APT, ada asumsi yang relatif lebih rendah dalam kasus CAPM. • Dalam APT, ada faktor risiko spesifik perusahaan dan beta yang berbeda untuk setiap faktor harus dihitung secara individual secara empiris sedangkan tidak ada persyaratan seperti itu dalam kasus CAPM.
|