Distribusi diskrit vs berkelanjutan
Distribusi variabel adalah deskripsi frekuensi terjadinya setiap hasil yang mungkin terjadi. Suatu fungsi dapat didefinisikan dari himpunan hasil yang mungkin ke set bilangan real sedemikian rupa sehingga ƒ (x) = p (x = x) (probabilitas x sama dengan x) untuk setiap kemungkinan hasil x. Fungsi khusus ini ƒ Disebut Fungsi Massa/Kepadatan Probabilitas dari Variabel X. Sekarang fungsi massa probabilitas x, dalam contoh khusus ini, dapat ditulis sebagai ƒ (0) = 0.25, ƒ (1) = 0.5, dan ƒ (2) = 0.25.
Juga, fungsi yang disebut fungsi distribusi kumulatif (f) dapat didefinisikan dari set bilangan real ke set bilangan real sebagai f (x) = p (x ≤ x) (probabilitas x kurang dari atau sama dengan x ) untuk setiap hasil yang mungkin x. Sekarang fungsi kepadatan probabilitas x, dalam contoh khusus ini, dapat ditulis sebagai f (a) = 0, jika a<0; F(a) = 0.25, if 0≤a<1; F(a) = 0.75, if 1≤a<2 and F(a) = 1, if a≥2.
Apa itu distribusi diskrit?
Jika variabel yang terkait dengan distribusi diskrit, maka distribusi seperti itu disebut diskrit. Distribusi seperti itu ditentukan oleh fungsi massa probabilitas (ƒ). Contoh yang diberikan di atas adalah contoh dari distribusi seperti itu karena variabel x hanya dapat memiliki jumlah nilai yang terbatas. Contoh umum distribusi diskrit adalah distribusi binomial, distribusi Poisson, distribusi hiper-geometri dan distribusi multinomial. Seperti yang terlihat dari contoh, fungsi distribusi kumulatif (f) adalah fungsi langkah dan ƒ (x) = 1.
Apa itu distribusi berkelanjutan?
Jika variabel yang terkait dengan distribusi kontinu, maka distribusi seperti itu dikatakan kontinu. Distribusi seperti itu didefinisikan menggunakan fungsi distribusi kumulatif (f). Kemudian diamati bahwa fungsi kepadatan ƒ (x) = df (x)/dx dan bahwa ∫ƒ (x) dx = 1. Distribusi normal, distribusi t siswa, distribusi kuadrat chi, distribusi f adalah contoh umum untuk distribusi berkelanjutan.
Apa perbedaan antara distribusi diskrit dan distribusi berkelanjutan? • Dalam distribusi diskrit, variabel yang terkait dengannya diskrit, sedangkan dalam distribusi kontinu, variabel ini kontinu. • Distribusi berkelanjutan diperkenalkan menggunakan fungsi kepadatan, tetapi distribusi diskrit diperkenalkan menggunakan fungsi massa. • Plot frekuensi distribusi diskrit tidak kontinu, tetapi terus menerus ketika distribusi kontinu. • Probabilitas bahwa variabel kontinu akan mengasumsikan nilai tertentu adalah nol, tetapi tidak terjadi pada variabel diskrit.
|