Idealisme dan Naturalisme adalah dua cabang filosofi di mana perbedaan utama dapat diidentifikasi. Sebelum mengidentifikasi perbedaannya, pertama -tama mari kita mendefinisikan idealisme dan naturalisme. Idealisme adalah pendekatan filsafat di mana kenyataan diyakini dibangun secara mental. Naturalisme adalah pendekatan filsafat yang menyoroti tata kelola dunia melalui kekuatan alam. Itu perbedaan utama antara idealisme dan naturalisme adalah saat itu Idealisme berfokus pada keadaan entitas yang dibangun secara mental, naturalisme berfokus pada realitas entitas yang ada yang diatur oleh kekuatan alam. Artikel ini akan mengklarifikasi perbedaan dan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang dua filosofi.
Idealisme dapat dianggap sebagai pendekatan filsafat di mana realitas diyakini dibangun secara mental yang bertentangan dengan apa yang benar -benar ada. Ini menyoroti bahwa untuk idealis apa yang paling signifikan bukanlah versi nyata dari entitas tertentu tetapi versi yang dibangun secara mental. Inilah sebabnya mengapa idealis menekankan bagaimana seharusnya berbeda dengan bagaimana itu. Idealis fokus pada konsep, ide, kepercayaan, dan nilai -nilai. Salah satu keyakinan kunci dari idealis adalah bahwa pikiran berada di tengah semua entitas.
Immanuel Kant, Arthur Schopenhauer, G. W. F. Hegel, James Jeans, Johann Fichte, George Berkeley, Fredrich Schelling adalah beberapa idealis terkenal. Bahkan dalam idealisme, ada banyak sub kategori seperti Idealisme klasik, idealisme objektif, idealisme subyektif, idealisme metafisik, idealisme epistemologis, idealisme absolut, idealisme praktis, idealisme aktual, dll. Pengaruh idealisme dapat dilihat dalam banyak disiplin ilmu. Misalnya, dalam pendidikan idealisme dapat dilihat dalam proses pembelajaran ketika guru mendidik anak -anak tentang berbagai konsep yang diyakini universal.
Immanuel Kant
Naturalisme adalah pendekatan lain untuk filsafat yang menyoroti tata kelola dunia melalui kekuatan alam. Naturalis percaya bahwa perubahan dunia adalah hasil dari interaksi dari kekuatan -kekuatan ini. Mereka menolak gagasan bahwa dunia diatur oleh kekuatan gaib. Salah satu perbedaan utama antara idealisme dan naturalisme adalah bahwa sementara naturalisme lebih berfokus pada materi, idealisme berfokus pada hal yang tidak material.
Naturalis percaya bahwa metodologi ilmiah harus digunakan untuk memahami dan menyelidiki kenyataan. Beberapa tokoh kuncinya adalah Roy Sellars, John Dewey, Sidney Hook, Paul De Vries, Robert T. Pennock dan Ernest Nagel. Ada banyak cabang naturalisme seperti naturalisme metodologis, naturalisme metafisik, naturalisme humanistik, naturalisme etika dan naturalisme sosiologis.
John Dewey
Idealisme: Idealisme adalah pendekatan filsafat di mana kenyataan diyakini dibangun secara mental.
Naturalisme: Naturalisme adalah pendekatan filsafat yang menyoroti tata kelola dunia melalui kekuatan alam.
Idealisme: Immanuel Kant, Arthur Schopenhauer, G. W. F. Hegel, James Jeans, Johann Fichte, George Berkeley, Fredrich Schelling adalah beberapa idealis terkenal.
Naturalisme: Beberapa tokoh kuncinya adalah Roy Sellars, John Dewey, Sidney Hook, Paul De Vries, Robert T. Pennock dan Ernest Nagel.
Idealisme: Idealisme berfokus pada keadaan entitas idealis. Ini menunjukkan bahwa idealis lebih peduli tentang bagaimana seharusnya entitas daripada bagaimana mereka.
Naturalisme: Naturalisme berfokus pada realitas entitas.
Idealisme: Idealisme klasik, idealisme objektif, idealisme subyektif, idealisme metafisik, idealisme epistemologis, idealisme absolut, idealisme praktis dan idealisme aktual adalah beberapa cabang idealisme.
Naturalisme: Naturalisme Metodologis, Naturalisme Metafisik, Naturalisme Humanistik, Naturalisme Etis dan Naturalisme Sosiologis adalah beberapa cabang naturalisme.
Gambar milik:
1. “Immanuel Kant (Painted Portrait)” oleh [domain publik] yang tidak ditentukan melalui commons
2. “John Dewey CPH.3A51565 ”oleh Underwood & Underwood [domain publik] via commons