Gerakan Linier vs Gerakan Non Linear
Gerakan linier dan gerakan nonlinier adalah dua cara untuk mengkategorikan gerakan di alam. Artikel ini mencakup kesamaan, kondisi yang cukup, persyaratan dan akhirnya perbedaan antara gerakan linier dan gerakan nonlinier.
Gerakan linier
Gerakan linier adalah gerakan pada garis lurus. Ini juga dikenal sebagai gerakan bujursangkar. Gerakan suatu objek memiliki beberapa properti. Kecepatan suatu objek adalah laju perubahan vektor perpindahan, atau sederhananya, jarak yang ditempuh dalam satuan waktu. Kecepatan adalah vektor, yang berarti memiliki besarnya serta arah. Besarnya kecepatan saja dikenal sebagai kecepatan objek. Akselerasi suatu objek adalah laju perubahan kecepatan objek. Akselerasi juga merupakan vektor. Momentum linier suatu objek adalah produk kecepatan objek dan massa objek. Karena massa adalah kuantitas skalar dan kecepatan adalah kuantitas vektor, momentum juga merupakan vektor. Hukum pertama Newton adalah hukum mendasar untuk mosi linier. Ini menyatakan bahwa kecepatan tubuh tetap konstan kecuali tubuh ditindaklanjuti oleh gaya eksternal. Karena kecepatan adalah vektor, arah gerakan tidak berubah. Jika pergerakan awal objek adalah linier, objek akan terus bergerak pada jalur linier, asalkan tidak ada gaya eksternal yang diterapkan. Bahkan jika gaya eksternal diterapkan, jika berada dalam arah gerakan, objek masih akan bergerak di jalur linier. Jika gaya net pada objek berada pada arah gerakan, objet akan terus bergerak di jalur linier tetapi dengan akselerasi.
Gerakan nonlinier
Gerakan apa pun yang tidak linier dapat diklasifikasikan sebagai gerakan nonlinier. Setiap gerakan nonlinier membutuhkan dua kondisi. Kondisi pertama adalah bahwa harus ada gaya bersih yang bekerja pada objek. Kondisi kedua adalah bahwa gaya bersih yang bekerja pada objek harus diterapkan dalam arah yang tidak sejajar dengan gerakan. Segmen gerakan nonlinier yang sangat kecil dapat dianggap linier. Sebagian besar gerakan yang ditemui dalam kehidupan sehari -hari adalah nonlinier. Dalam gerakan nonlinier, selalu ada perubahan arah. Bahkan jika kecepatan objek konstan, perubahan arah menyebabkan perubahan vektor kecepatan. Ini berarti objek terus meningkat. Objek yang bergerak di jalur nonlinier selalu sedang dipercepat. Undang -undang kedua Newton menyatakan percepatan suatu tubuh adalah paralel, berbanding lurus dengan gaya bersih, dan berbanding terbalik dengan massa.
Apa perbedaan antara gerakan linier dan gerakan nonlinier? • Gerakan linier tidak memerlukan gaya bersih tetapi gerakan nonlinier membutuhkan gaya bersih. • Gaya net yang bertindak sejajar dengan gerakan akan menyebabkan gerakan linier; Gaya bersih yang diterapkan dalam arah yang tidak sejajar dengan gerakan akan menyebabkan gerakan nonlinier. |