Conservatory vs Orangery
Conservatory dan Orangery adalah dua jenis konstruksi yang menunjukkan perbedaan besar di antara mereka. Konservatori dibangun dengan kaca sehingga memberikan pemandangan taman yang indah di luar dan lanskap di luar. Sudah ada sejak awal abad ke -18. Sangat menarik untuk dicatat bahwa konservatori digunakan kembali untuk menyimpan tanaman yang tidak dapat bertahan di tempat terbuka karena lingkungan Eropa Utara yang keras.
Tujuan membangun konservatori telah berubah di masa sekarang. Orang -orang membangun konservatori untuk menjalani kehidupan mewah dengan melihatnya sebagai ruang hidup tambahan yang menambah kesenangan para narapidana di rumah. Dengan demikian tujuan pembangunan konservatori hilang sekarang. Membangun konservatori lebih merupakan simbol status sekarang. Konservatori sekarang menjadi kamar tambahan yang memungkinkan cahaya alami yang disaring ke ruang yang disediakan di dalam ruangan.
Sebuah jeruk di sisi lain terlihat seperti konservatori tetapi dibangun dengan lebih banyak kaca. Salah satu perbedaan utama antara Conservatory dan Orangery adalah bahwa jeruk biasanya lebih mahal untuk dibangun. Sangat menarik untuk dicatat bahwa Orangery dirancang dalam gaya yang berbeda agar sesuai dengan preferensi dan pilihan individu yang suka membangunnya.
Konservatori menggunakan lebih banyak PVC dalam konstruksinya dengan panel kaca dan atap tembus cahaya. Di sisi lain sebuah jeruk dibangun menyerupai konservatorium. Perbedaan terbesar yang bisa dilihat dalam pembangunan jeruk adalah menggunakan batu bata juga. Penggunaan batu bata dalam pembangunan jeruk adalah untuk memastikan privasi tambahan. Privasi semacam ini tidak tersedia dalam pembangunan konservatori. Konservatori juga dibangun agar sesuai dengan preferensi individu.