Perbedaan antara Teknologi Jaringan IDEN dan CDMA

Perbedaan antara Teknologi Jaringan IDEN dan CDMA

Perbedaan antara Teknologi Jaringan IDEN VS CDMA

IDEN (Jaringan Ditingkatkan Digital Terpadu)

Ini adalah teknologi jaringan nirkabel yang dikembangkan oleh Motorola di mana kemampuan jaringan lain berikut ini diikat bersama. Di antaranya kemampuan jaringan seluler digital, fasilitas faks dan modem dan dua cara radio disertakan.

Frekuensi operasi jaringan sebenarnya dibagi menjadi tiga band yaitu 800 MHz, 900 MHz dan 1500 MHz dengan TDMA menjadi teknik akses berganda seperti yang digunakan dalam jaringan GSM. Jarak dupleks untuk jaringan tergantung pada pita frekuensi yang beroperasi dan masing -masing 39 MHz, 45 MHz dan 48 MH.

Kompresi suara dicapai melalui vocoder berpemilik Motorola yang dikenal sebagai prediktor linier vektor jumlah tereksitasi bersama dengan QAM (quadrature amplitude modulation) sebagai skema modulasi digital. Lebar pita saluran IDEN adalah 25 kHz di mana ia dapat secara efektif memberikan laju data 64kbps untuk transmisi suara. Dengan tingkat data ini, IDEN mendukung enam pengguna simultan per saluran atau enam dorongan untuk berbicara pengguna per saluran.

Handset IDEN yang saat ini digunakan menggunakan kartu SIM yang jelas dapat diakses di jaringan dan handset GSM. Sistem pensinyalan yang digunakan dalam IDEN mirip dengan pensinyalan GSM yang sedang dimodifikasi untuk persyaratan IDEN dan disebut sebagai MOBIS.

CDMA

Ini adalah teknik akses berganda yang digunakan oleh sistem komunikasi di mana teknik TDMA dan FDMA yang terkenal digabungkan bersama untuk membentuk teknik baru dan dapat dianggap sebagai versi hybrid dari teknologi di atas. Fitur paling signifikan dari teknik ini adalah bahwa komunikasi yang dijamin dicapai dengan memanfaatkan urutan semu-noise untuk setiap pelanggan dan teknik ini juga dikenal sebagai teknologi spread spread sekuens langsung.

Komunikasi yang dijamin ini dicapai dengan cara mengubah sinyal digital asli secara langsung ke frekuensi yang jauh lebih tinggi dengan menggunakan sinyal noise acak semu. Sebagai hasil dari konversi langsung sinyal ke dalam frekuensi yang lebih tinggi, spektrum sinyal asli diratakan (spread) di domain frekuensi maka spektrum penyebaran nama. Sebagai konsekuensi dari sinyal itu terlihat sebagai kebisingan tanpa kode pseudo-noise yang benar di ujung penerima. Ini memungkinkan peningkatan jumlah pelanggan dalam sel tertentu dan komunikasi yang lebih aman tersedia.

CDMA digunakan dengan pita 800 MHz dan pita MHz 1900 dengan bandwidth saluran terletak di sekitar 1.25 MHz. Standar CDMA asli dikenal sebagai CDMA One dan mampu memberikan laju data hingga 14.4 kbps dalam saluran tunggal dan 115 kbps dengan delapan saluran. Kemudian dalam fase berikutnya seperti CDMA 2000, WCDMA mampu memberikan laju data dalam kisaran MBPS yang cocok untuk 3G dan 3.Jaringan 5G.

Perbedaan antara IDEN dan CDMA

1. CDMA menggunakan teknik spread spectrum dengan setiap penerima yang memiliki kode unik untuk menyandikan dan mendekode sinyal.

2. IDEN menggunakan TDMA sementara CDMA memanfaatkan TDMA dan FDMA bersama -sama memungkinkan lebih banyak panggilan simultan yang lebih.

3. Tingkat data IDEN dibatasi hingga 64 kbps sementara varietas CDMA (CDMA 2000, WCDMA) memberikan laju data yang jauh lebih tinggi dalam kisaran MBPS.

4. IDEN Channel Bandwidth adalah 25 kHz dan bandwidth saluran CDMA sekitar 1.25 MHz dan naik hingga 5 MHz di WCDMA.