Nano vs Micro | Teknologi Nano vs Mikro
Baik teknologi mikro dan nano adalah tentang miniatur produk menjadi lebih kompak dan efisien. Di sini, istilah mikro dan nano merujuk, seberapa kecil ukuran manipulasi. Beberapa proses manufaktur, yang sebelumnya milik teknologi mikro, kini telah diturunkan lebih lanjut dan sekarang mereka berada dalam ruang lingkup nanoteknologi. Tugas operasi terkait teknologi mikro dan nano dilakukan di kamar bersih yang dirancang khusus, di mana debu dan kotoran tidak tersedia. Juga, dalam penelitian teknologi mikro dan nano, para ilmuwan harus mengikuti kode berpakaian khusus untuk mencegah partikel debu kecil berinteraksi dengan produk.
Teknologi Mikro
Mikrometer (juga disebut sebagai mikron) adalah sepersejuta meter (10 ^-6 m). Teknologi mikro digunakan dalam manufaktur sistem miniatur atau objek pada skala mikrometer. Kepala printer, sensor dan sirkuit terintegrasi adalah contoh untuk produk skala mikro.
Sistem Mikroelektromekanis (MEMS) adalah salah satu aplikasi skala mikrometer populer. MEMS berisi komponen mekanis kecil seperti tuas, pegas dan saluran cairan bersama dengan sirkuit elektronik tertanam pada chip kecil. MEMS sekarang lebih lanjut berkembang menjadi NEMS (sistem nanoelektromekanis).
Nanoteknologi
Nano adalah kata Yunani yang berarti 'kurcaci' dan nanometer adalah seperson meter (10^-9m). Nanoteknologi sedang merancang, mengembangkan atau memanipulasi pada skala nanometer (seperson dari satu meter). Ukuran objek transaksi harus kurang dari seratus nanometer, setidaknya dalam satu dimensi, untuk menyebut sesuatu menjadi nanoteknologi. Carbon Nanotube Field Effect Transistor (CNTFET) adalah contoh untuk produk nanoteknologi.
Nanoteknologi diterapkan di banyak bidang termasuk TI, mobil, perawatan kesehatan, tekstil dan industri pertanian. Nanoteknologi diharapkan menjadi revolusi berikutnya dan banyak pemerintah, universitas, dan perusahaan di seluruh investasi banyak uang untuk penelitian nanoteknologi.
Perbedaan antara teknologi mikro dan nano 1. Skala objek transaksi dalam nanoteknologi seribu kali lebih kecil dari mikroteknologi 2. Nanoteknologi lebih baru dari teknologi mikro dan lebih banyak penelitian dilakukan di seluruh dunia. 3. Biaya penelitian nanoteknologi lebih tinggi daripada teknologi mikro saat ini. 4. Meskipun, pendekatan bottom-up diikuti dalam teknologi mikro dan nano, perakitan skala molekuler hanya tersedia dalam nanoteknologi. 5. Beberapa proses produksi yang sebelumnya milik teknologi mikro, kini telah diturunkan lebih lanjut, dan sekarang mereka menjadi milik nanoteknologi. 6. Hasil yang berbeda dalam mikroteknologi dapat diperoleh melalui nanoteknologi karena hukum fisika kuantum menjadi semakin penting pada skala yang lebih rendah. 7. Karena, rasio aspek (luas permukaan / volume) lebih tinggi untuk partikel nano, produk nanoteknologi lebih reaktif daripada teknologi mikro.
|