Itu perbedaan utama antara deret waktu dan data cross sectional adalah bahwa Data deret waktu berfokus pada hal yang sama variabel Selama periode waktu tertentu sementara data cross sectional berfokus pada beberapa variabel pada titik waktu yang sama. Selain itu, data deret waktu terdiri dari pengamatan subjek tunggal pada beberapa interval waktu sedangkan, data cross sectional terdiri dari pengamatan banyak subjek pada titik waktu yang sama.
Bidang seperti statistik, ekonometrik mengumpulkan data dan menganalisisnya. Data adalah aspek penting dari kegiatan seperti untuk penelitian, prediksi, dan teori pembuktian. Ada berbagai jenis data. Dua dari mereka adalah rangkaian waktu dan data cross sectional.
1. Ikhtisar dan Perbedaan Utama
2. Apa itu Data Seri Waktu
3. Apa itu data cross sectional
4. Perbandingan Berdampingan - Seri Waktu VS Data Cross Sectional Dalam bentuk tabel
5. Ringkasan
Data deret waktu berfokus pada pengamatan individu tunggal pada waktu yang berbeda biasanya pada interval yang seragam. Ini adalah data dari variabel yang sama selama periode waktu seperti berbulan -bulan, perempat, bertahun -tahun dll. Data seri waktu mengambil bentuk xt. T mewakili waktu. Di bawah ini adalah contoh laba organisasi selama 5 tahun. Laba adalah variabel yang berubah setiap tahun.
Biasanya, data deret waktu berguna dalam aplikasi bisnis. Pengukuran waktu bisa berbulan -bulan, tempat atau tahun tetapi juga bisa menjadi interval waktu. Secara umum, waktu memiliki interval yang seragam.
Dalam data cross sectional, ada beberapa variabel pada titik waktu yang sama. Kumpulan data dengan suhu maksimum, kelembaban, kecepatan angin beberapa kota dalam satu hari adalah contoh data cross sectional.
Contoh lain adalah pendapatan penjualan, volume penjualan, jumlah pelanggan dan pengeluaran suatu organisasi dalam sebulan terakhir. Data cross sectional mengambil bentuk xi. Memperluas data dari beberapa bulan akan mengonversi data cross sectional menjadi data deret waktu.
Data deret waktu terdiri dari pengamatan subjek tunggal pada beberapa interval waktu. Data cross sectional terdiri dari pengamatan banyak subjek pada titik waktu yang sama. Data deret waktu berfokus pada variabel yang sama selama periode waktu tertentu. Di sisi lain, data cross sectional berfokus pada beberapa variabel pada titik waktu yang sama. Ini adalah perbedaan utama antara deret waktu dan data cross sectional.
Laba organisasi selama 5 tahun adalah contoh untuk data deret waktu sementara suhu maksimum beberapa kota dalam satu hari adalah contoh untuk data cross sectional.
Perbedaan antara deret waktu dan data cross sectional adalah bahwa data deret waktu berfokus pada variabel yang sama selama periode waktu tertentu sementara data cross sectional berfokus pada beberapa variabel pada titik waktu yang sama. Jenis data yang berbeda menggunakan metode analisis yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi jenis data yang benar.
1.“Data cross-sectional." Wikipedia, Wikimedia Foundation, 26 Mei 2018. Tersedia disini