Perbedaan antara tanah diatom dan tanah yang lebih penuh

Perbedaan antara tanah diatom dan tanah yang lebih penuh

Tanah diatom vs tanah penuh

Bumi diatom adalah batuan yang terjadi secara alami yang sangat keropos, dan terbuat dari silika dapat dengan mudah dihancurkan menjadi bubuk berwarna putih yang menemukan banyak kegunaan. Ini terdiri dari diatom yang biasanya merupakan sisa -sisa tanaman seperti alga. Ada zat lain yang dikenal sebagai Bumi Fuller yang tersedia di pasaran dan digunakan untuk tujuan yang sama. Orang tidak dapat membedakan antara bumi diatom dan tanah yang lebih penuh, di mana mereka sangat berbeda. Artikel ini akan menjelaskan perbedaan -perbedaan ini sehingga memungkinkan pembaca untuk memilih salah satu dari keduanya tergantung pada persyaratan.

Bumi Fuller disebut demikian sebagaimana terutama digunakan oleh pekerja Fullers atau Tekstil. Ini pada dasarnya adalah jenis tanah liat yang terbuat dari silikat aluminium. Itu dihancurkan menjadi bubuk yang memiliki sifat penyerap yang sangat baik dan pekerja memperlakukan wol mentah dengan bubuk ini untuk menghilangkan minyak atau minyak yang mungkin menempel pada wol. Bukan hanya industri tekstil yang memanfaatkan Bumi Fuller sebagai industri farmasi serta industri kosmetik memanfaatkan Bumi yang lebih penuh. Jadi, sementara tanah Fuller adalah tanah liat yang mengandung silikat, tanah diatom adalah batuan sedimen yang terdiri dari fosil diatom yang tidak lain adalah tanaman air. Bumi diatom sebagian besar digunakan sebagai media penyaringan dan juga sebagai abrasif ringan.

Bumi diatom dan tanah Fuller ditemukan di bawah permukaan bumi dan harus ditambang melalui penambangan cor terbuka karena penambangan downcast tidak cocok untuk bahan berpori seperti itu. Ada beberapa tambang dari bahan -bahan ini di negara ini dan Georgia dan Florida secara khusus dikenal untuk produk -produk ini.

Alfred Nobel memanfaatkan tanah diatom dalam pembuatan dinamit saat ia menemukan bahwa ketika bahan ini ditambahkan ke nitrogliserin, ia menjadi stabil. Baik Bumi Diatom dan Bumi Fuller menemukan banyak aplikasi industri seperti untuk filtrasi, sebagai abrasif, untuk pengendalian hama, sebagai penyerap, sebagai isolator termal dan untuk pemurnian DNA. Beberapa petani menambahkannya ke pakan unggas mereka karena berfungsi sebagai de-cormer yang meningkatkan kesehatan hewan.

Secara singkat:

• Bumi yang lebih penuh dan tanah diatom adalah senyawa yang mengandung silikat yang menemukan banyak aplikasi.

• Sementara tanah diatom terbuat dari diatom (sisa -sisa fosil tanaman air), tanah Fuller adalah jenis tanah liat yang mengandung silikat aluminium.

• Keduanya ditambang dan diproses sebelum digunakan.

• Mereka digunakan sebagai abrasif ringan, penyerap dan untuk penyaringan.