Perbedaan antara kinesis dan taksi menunjukkan kepada Anda bagaimana organisme merespons stimulus eksternal. Faktanya, kinesis dan taksi adalah dua jenis gerakan yang ditunjukkan oleh organisme terutama oleh invertebrata dalam menanggapi stimulus eksternal. Perbedaan utama antara kedua jenis adalah apakah gerakan tersebut directional atau non-directional sesuai dengan arah intensitas stimulus.
Kinesis digambarkan sebagai respon non-directional oleh organisme terhadap stimulus. Organisme tidak akan bergerak ke arah atau menjauh dari lokasi stimulus, sebaliknya itu akan menunjukkan gerakan acak untuk masuk ke tempat yang nyaman. Ada dua kategori kinase: orthokinesis dan klinokinesis. Di dalam Ortokinesis, Kecepatan gerakan diubah dengan intensitas stimulus. Di dalam Klinokinesis, Tingkat gerakan sebanding dengan intensitas stimulus.
Berikut adalah beberapa contoh.
• Sebuah kayu akan bergerak di sekitar permukaan yang lebih kering dengan cepat untuk mencari tempat yang lebih lembab.
• Thigmonasty (gerakan yang diinduksi sentuh) daun mimosa bervariasi dengan intensitas rangsangan seperti sentuhan, panas, atau dingin yang cepat.
Sebuah kayu akan bergerak di sekitar permukaan yang lebih kering dengan cepat untuk mencari tempat yang lebih lembab
Taksi didefinisikan sebagai Penggerak terarah suatu organisme Menanggapi stimulus. Organisme akan bergerak ke arah atau menjauh dari stimulus. Jadi, pada dasarnya ada dua arah; "Menuju," taksi positif dan "pergi," taksi negatif. Menurut jenis stimulus, taksi dapat dikategorikan sebagai Phototaxis (Stimulus ringan), chemotaxis (Stimulus adalah senyawa kimia), aerotaxis (Stimulus adalah oksigen), dll. Bergantung pada jenis organ sensorik, taksi dibagi lagi menjadi klinotaxis, tropotaxis, dan telotaxis. Di dalam Klinotaxis, Organisme terus mencari arah stimulus. Di dalam tropotaxis, Organ indera bilateral seperti antena akan digunakan untuk menentukan arah stimulus. Di dalam Telotaxis, organ tunggal sudah cukup untuk menentukan arah stimulus.
Berikut adalah beberapa contoh.
• Alga Green Sel tunggal Chlamydomonas bergerak menuju cahaya dari intensitas cahaya rendah ke intensitas tinggi. Gerakan ini dapat dianggap sebagai fototaxis positif.
• Dalam organisme multiseluler, pergerakan sperma ke sel telur juga dapat dianggap sebagai kemotaksis positif.
Pergerakan sperma menuju sel telur juga dapat dianggap sebagai kemotaksis positif
● Baik Kinesis dan Taksi adalah jenis gerakan sebagai respons terhadap stimulus.
● Arah kinesis tidak berkorelasi dengan arah stimulus sedangkan berkorelasi dalam taksi.
● Tingkat kinesis tergantung pada intensitas stimulus sedangkan tingkat taksi kurang berkorelasi dengan intensitas stimulus.
● Kinesis selalu acak sedangkan taksi selalu diarahkan.
Gambar milik: