Tubulus berbelit -belit proksimal vs distal
Ginjal manusia adalah organ penting yang terletak di punggung bawah dan bertanggung jawab atas banyak fungsi penting termasuk filtrasi, reabsorpsi dan sekresi. Fungsi -fungsi ini pada dasarnya dibawa oleh unit kecil yang disebut nefron; unit fungsional dan struktural ginjal. Nefron terdiri dari kapsul Bowman, tubulus berbelit -belit proksimal, loop henle, tubulus berbelit -belit distal, dan pengumpulan saluran. Tubulus proksimal dan distal memiliki struktur berbelit -belit dan sangat penting dalam mengatur pH darah dengan reabsorpsi ion. Kedua tubulus ini memiliki struktur berbeda yang mendukung fungsi dasarnya.
Baca perbedaan antara istilah Distal dan proksimal
Tubulus berbelit -belit proksimal
Tubulus proksimal menghubungkan kapsul Bowmen dan loop Henle. Epitel bagian dalamnya dikonversi menjadi sikat asrama untuk meningkatkan efisiensi reabsorpsi. Tubulus ini pada dasarnya bertanggung jawab untuk menyerap kembali semua nutrisi kembali ke dalam darah sistemik dari filtrat. Selain itu, ini juga menyerap kembali dua pertiga dari NaCl dan air yang disaring ke dalam kapsul Bowmen. Transportasi aktif Na+ dari filtrat dan ke kapiler di sekitarnya mendorong proses reabsorpsi.
Tubulus berbelit -belit distal
Tubulus berbelit -belit distal terletak di antara loop Henley dan mengumpulkan saluran. Itu tidak memiliki sikat asrama di lumennya. Tubulus distal membantu mengatur pH darah dengan mengatur konsentrasi ion H+. Juga, regulasi kalsium oleh hormon terjadi pada tubulus yang berbelit -belit distal.
Apa perbedaan antara tubulus proksimal dan distal?
• Diameter tubulus proksimal lebih besar dari tubulus distal.
• Epitel tubulus proksimal berisi boarder sikat, sedangkan tubulus distal mengandung beberapa mikrovili pendek.
• Tubulus proksimal memiliki lumen berbentuk bintang atau bintang. Sebaliknya, tubulus distal memiliki lumen bulat sempurna.
• Tubulus proksimal menghubungkan kapsul Bowman dan loop nefron (loop Henle), sedangkan tubulus distal menghubungkan loop nefron dan mengumpulkan saluran.
• Tubulus distal membantu mengatur pH dan ion seperti kalium, natrium, kadar kalsium dalam darah, sedangkan tubulus proksimal mengatur garam, air, zat terlarut organik (kandungan glukosa dan amino), kalium, urea, fosfat dan kandungan sitrat).